Apakah Anda telah membuat daftar resolusi tahun 2016? Jangan lupa untuk memasukkan gaya hidup sehat ke dalam resolusi tahun ini.
Kesehatan
tak hanya sekadar menjadi salah satu resolusi, bahkan bisa mendukung pencapaian
resolusi lain Anda. Berikut enam resolusi sehat tahun 2016 seperti dikutip dari
Medical Daily.
1. Tidur yang cukup
Tidur yang
cukup mungkin terdengar sebagai resolusi yang sederhana. Akan tetapi, banyak
orang sulit menerapkan pola tidur yang sehat.
Tidur
sangat berperan penting bagi kesehatan tubuh dan pikiran. Orang dewasa
rata-rata membutuhkan 7-9 jam per hari untuk tidur.
Menurut
National Sleep Foundation, kurang tidur dapat melambat proses berpikir otak.
Dampaknya, muncul masalah memori di otak, peningkatan risiko depresi, kurangnya
kekebalan tubuh, tekanan darah tinggi, diabetes tipe 2, dan penyakit jantung.
Untuk
mewujudkan pola tidur yang sehat pada 2016, rancanglah kamar tidur Anda lebih
nyaman. Hindari suara bising dan cahaya terlalu terang saat tidur.
2. Pola makan sehat
Banyak
orang menjadikan penurunan berat dalam daftar resolusi tahun baru. Memiliki
berat badan ideal tidak hanya masalah penampilan, tetapi kesehatan yang jauh
lebih penting.
Pola
makan yang tidak sehat, seperti berlebihan lemak, bisa menyebabkan obesitas,
diabetes tipe 2, penyakit jantung, hingga berisiko terkena jenis kanker
tertentu.
Untuk
itu, mulailah dengan kebiasaan konsumsi makanan sehat bergizi seimbang.
Hentikan konsumsi minuman beralkohol dan merokok. Perbanyak konsumsi sayur dan
buah-buahan yang kaya anti-oksidan. Anti-oksidan dapat menangkal radikal bebas
dalam tubuh.
3. Olahraga teratur
Selain
menjaga pola makan sehat, melakukan aktivitas fisik atau olahraga teratur juga
sangat penting bagi kesehatan. Berjalan kaki, lari, bersepeda, berenang, dan
yoga bisa menjadi pilihan olahraga yang harus dilakukan rutin pada 2016.
Mulailah
dengan membeli sepatu lari atau sepeda untuk menambah semangat Anda menjalankan
olahraga sebagai resolusi sehat tahun 2016. Anda juga bisa bergabung dalam
kelas kebugaran dan komunitas olahraga.
Olahraga
tak hanya membuat tubuh sehat dan bugar, menurut penelitian dari Harvard
Medical School, olahraga teratur bisa meningkatkan fungsi otak sehingga
mencegah penyakit otak, seperti alzheimer dan parkinson.
4. Hindari stres
Bicara
soal sehat tak hanya berkaitan dengan fisik, tetapi juga kesehatan mental.
Menghindari stres harus menjadi resolusi sehat tahun 2016. Stres bisa
menurunkan kekebalan tubuh sehingga membuat seseorang lebih rentan sakit.
Salah
satu cara untuk menurunkan stres, yaitu dengan terapi kognitif berbasis
kesadaran. Terapi yang telah banyak digunakan di rumah sakit sebagai
rehabilitasi ini mengurangi hormon stres pasien.
Praktiknya
bisa dengan melakukan meditasi sambil mendengarkan musik yang tenang.
5. Bersosialisasi
Mungkin
Anda bertanya-tanya mengapa bersosialisasi masuk dalam daftar resolusi sehat
2016. Sejumlah penelitian telah membuktikan bahwa berbicara dan berkumpul
dengan teman atau keluarga baik untuk kesehatan otak.
Penelitian
menunjukkan, sosialisasi mampu menangkal penyakit seperti demensia dan
alzheimer.
Dalam
penelitian, orang dewasa hingga lanjut usia yang mampu mempertahankan jaringan
sosialnya memiliki risiko demensia atau penyakit pikun lebih rendah 26 persen
dibanding yang tidak bersosialisasi. Terhubung dengan banyak orang akan membuat
seseorang merasa lebih didukung dan dicintai.
6. Meningkatkan kecerdasan emosional
Kecerdasan
emosional tak kalah penting dari kecerdasan intelektual. Kecerdasan emosional
memengaruhi kehidupan seseorang secara keseluruhan. Kecerdasan emosional yang
rendah bisa membuat orang sulit mencapai pikiran yang sehat.
Menurut
sebuah studi tahun 2010, kecerdasan emosional sangat berkaitan dengan kesehatan
mental. Mengenali emosi sendiri dan mampu mengontrolnya serta berempati dengan
orang lain adalah cara yang bisa meningkatkan kesehatan mental.
Dari
berbagai sumber
0 komentar:
Posting Komentar