Menurut beberapa warga setempat berkomentar tentang gedung tua bekas dulu
sebagai gedung bioskop. Cerita wardi tukang pandai besi kepada kami, bangunan
ini mulai berdiri tahun 1990 saat itu di batumarta belum ada Hp dan warga pun
banyak yang tidak punya TV. Maka setiap malam minggu nonton bioskop di gedung
ini yang punya adalah ANEN dari martapura, setiap bioskop ini di buka, yah
sangat ramai sekali karena mempunyai 500 kursi, setelah yang punya Anen
meninggal dunia, jadi gedung ini merana, dengan keluarganya gedung ini di jual
ke Sapari Motor H. Talip BTA tahun 2014 dan sampai saat ini tidak di urus
akhirnya tumbuh batang beringin di pucuk atap bangunan sehingga menambah
angker, dan pagar bagian belakang sudah roboh, maka saya khawatir gedung ini
besar roboh, membahayakan rumah di kiri kanan bangunan, kami memohon kepada
pihak kecamatan untuk memberi teguran kepada sang pemilik bangunan ini, Nampak
juga bagian roling dor sudah berkarat dan patah, itu membahayakan anak-anak
karena letaknya di pinggir jalan, kata Wardi.
Azis tampal ban menambahkan, memang seharusnya pemilik gedung ini peduli
jangan semaunya saja, dibuat untuk apa saja dak masalah asal positif tetapi
kalau dibiarkan kayak gini jadi penghuni kelelawar dan burung hantu bahkan ada
hantu di dalam gedung, Azis menambahkan.
0 komentar:
Posting Komentar